SEMINAR INTERNASIONAL DAN RAKER APAISI

Pada tanggal 15-17 Desember 2023 Pascasarjana Universitas Nahdlatul Ulama Sunan Giri (UNUGIRI) Bojonegoro Dr. Hj. Sri Minarti, M.Pd.I (Direktur Pascasarjana), Dr. Hamam Burhanuddin, M.Pd.I (Kaprodi MPAI) dan Dr. H. Ahmad Manshur, MA (Dekan Fakultas Tarbiyah) berkesempatan untuk menghadiri undangan dari APAISI (Asosiasi Pascasarjana Agama Islam Seluruh Indonesia) dalam rangka Rapat kerja bersama dan Seminar International, kegiatan seminar internasional di gelar di Dyandra Convention Center Surabaya yang dihadiri oleh Gubernur Jawa Timur Dr. (HC) Khofifah Indar Parawansah, pemateri yang dihadirkan dari luar negeri berasal dari Yaman, Maroko, Jordania, Brunai, Mesir, Tunisia dan Indonesia, turut hadir Duta Besar negara Palestina, kegiatan seminar international mengambil tema The 3^rd International Conference on Reseach and Community Services, Islamic Studies and Their Roles in Realizing Social peace and Sustainable Development (ICORcs), para pemateri berasal dari Timur Tengah banyak memberikan apresiasi terhadap Gubernur Jawa Timur karena telah memberikan kontribusi besar untuk mewujudkan perdamaian dunia, dalam sambutan Gubernur menyampaikan akan pentingnya perdamaian dunia dan pembangunan yang berkelanjutan, sebagai contoh sederhana adalah program sedekah oksigen, Gubernur menyampaikan pentingnya menjaga kelestarian lingkungan dan kemanusiaan yang berkelanjutan.

Sementara itu kegiatan Rapat kerja APAISI di selenggarakan ditempat yang berbeda yakni di Pacet Mojokerto bertempat di Gedung Pascasarjana Universitas Abdul Halim Mojokerto, dalam penyambutannya Prof. Maskuri menyampaikan akan pentingnya Pengembangan Perguruan Tinggi Islam  Menuju Dayasaing Global Berbasis Iku, WUR Dan WCU” hal senada juga diperkuat oleh Prof. Arifin akan pentingnya Quality assurance strategy for Islamic higher education in the era of society 5.0 in the 21st century, perguruan tinggi harus melakukan lompatan-lompatan untuk menghadapi tantangan global, beberapa lompatan tersebut adalah menyiapkan intellectual capital, managerial capital, social capital, network capital, technology capital, spiritual capital, dan cosh capital, ada sekitar 60 perguruan tinggi pascasarjana seluruh Indonesia yang menghadiri kegiatan tersebut. (Hmm-Red).