Seminar Nasional MPAI UNUGIRI Kerjasama PPs IIQ Jakarta

SEMINAR NASIONAL PENDIDIKAN AGAMA ISLAM BERBASIS BUDAYA: Kolaborasi PPs IIQ Jakarta dan Magister PAI UNUGIRI Bojonegoro Sukses Digelar

Jakarta, 30-31 Mei 2025 – Program Pascasarjana Institut Ilmu al-Qur’an (PPs IIQ) Jakarta bekerja sama dengan Program Magister Pendidikan Agama Islam (PAI) Universitas Sunan Giri Bojonegoro sukses menyelenggarakan Seminar Nasional Pendidikan Agama Islam berbasis Budaya, yang mengusung tema “Integrasi Nilai-Nilai Islam dan Kearifan Budaya Lokal dalam Penguatan Karakter Bangsa”, pada Jumat-Sabtu (30-31/05) secara Daring melalui Zoom Meeting.

Kegiatan ini diikuti oleh ratusan peserta dari berbagai kalangan, termasuk akademisi, mahasiswa pascasarjana, guru, serta praktisi pendidikan dari seluruh Indonesia. Seminar ini bertujuan untuk memperkuat sinergi antara pendidikan agama Islam dan nilai-nilai budaya lokal sebagai fondasi dalam pembentukan karakter dan moral generasi bangsa.

Acara dibuka secara resmi oleh Direktur PPs IIQ Jakarta Dr. Mohammad Azizan Fitriana, MA, yang dalam sambutannya menyampaikan pentingnya kolaborasi antar-lembaga pendidikan Islam dalam menghadirkan wacana yang relevan dengan tantangan zaman. “Pendidikan Agama Islam tidak boleh lepas dari konteks budaya lokal. Keduanya harus saling menguatkan demi membentuk karakter peserta didik yang unggul, berakhlak, dan cinta tanah air,” ujarnya.

Seminar menghadirkan narasumber utama yang kompeten di bidangnya, antara lain: Dr. Fajar Syarif MA. (PPs IIQ Jakarta), Dr. Pahrurroji, MA (PPs IIQ Jakarta), Dr. Moh. Ubaidillah Al Ghifari, MA IIQ Jakarta, Dr. Andi Aniroh M.Pd. (UIN Datokrama Palu), Dr. Nur Laili (UIN Fatmawati Soekarno Bengkulu), Dr. Eva Dewi, M.Ag, (UIN Sultan Syarif Kasim Riau) dan Dr. Hamam Burhanuddin, M.Pd.I (Universitas Nahdlatul Ulama Sunan Giri Bojonegoro)

Sesi diskusi berjalan dinamis, dengan antusiasme tinggi dari para peserta yang mengajukan berbagai pertanyaan terkait metode pembelajaran kontekstual, tantangan pendidikan Islam di era digital, dan strategi pelestarian budaya lokal melalui pendidikan.

Sebagai penutup, panitia menyampaikan harapan agar hasil dari seminar ini tidak hanya berhenti pada tataran akademik, tetapi dapat diterapkan secara praktis di institusi pendidikan, baik di level dasar, menengah, maupun tinggi.

Sertifikat : https://drive.google.com/file/d/1U290ebMLjjFJIGjeNDCDII375YVDFM4U/view?usp=sharing

Rundwon Kegiatan: https://drive.google.com/file/d/1krHOKvZoylmWWGrYGbESCPkDmn0VBTEM/view?usp=sharing

penulis : putri

editor : wahab

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *