Site icon Magister Pendidikan Agama Islam

Dosen MPAI menjadi Fasilitator Nasional Koding dan KA Kemendikdasmen

Dosen MPAI UNUGIRI, Dr. Hamam Burhanuddin, M.Pd.I Lolos Sebagai Fasilitator Nasional Koding dan Kecerdasan Artifisial Kemendikbudristek

Bojonegoro — Prestasi membanggakan kembali diraih oleh dosen Program Studi Magister Pendidikan Agama Islam (MPAI) Pascasarjana Universitas Nahdlatul Ulama Sunan Giri (UNUGIRI) Bojonegoro. Dr. Hamam Burhanuddin, M.Pd.I dinyatakan lolos sebagai Fasilitator Nasional program Koding dan Kecerdasan Artifisial (KA) yang diselenggarakan oleh Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi (Kemendikbudristek) melalui Direktorat Jenderal Pendidikan Anak Usia Dini, Pendidikan Dasar, dan Pendidikan Menengah (Ditjen PAUD Dikdasmen).

Program ini merupakan bagian dari inisiatif Kemendikbudristek untuk memperkuat kompetensi guru dan tenaga kependidikan di bidang teknologi digital dan kecerdasan buatan. Sebagai fasilitator nasional, Dr. Hamam akan bertugas memberikan pelatihan, pendampingan, serta penguatan literasi digital dan computational thinking kepada para pendidik di berbagai jenjang pendidikan di seluruh Indonesia.

Dalam keterangannya, Dr. Hamam mengungkapkan rasa syukur atas amanah ini. “Alhamdulillah, ini adalah kesempatan sekaligus tanggung jawab besar untuk ikut serta memajukan pendidikan digital di Indonesia, khususnya dalam menyiapkan guru dan siswa menghadapi tantangan Revolusi Industri 4.0 dan Society 5.0,” ujarnya.

Rektor UNUGIRI dan jajaran pimpinan Pascasarjana turut menyampaikan apresiasi dan kebanggaannya atas capaian tersebut. “Keterlibatan dosen kami dalam program nasional seperti ini menjadi bukti bahwa kualitas dan kapasitas SDM UNUGIRI diakui di tingkat nasional. Semoga ini menginspirasi dosen-dosen lain untuk terus berkembang dan berkontribusi secara nyata bagi kemajuan pendidikan,” ungkap pimpinan Pascasarjana.

Dengan keikutsertaannya sebagai Fasilitator Nasional, Dr. Hamam Burhanuddin tidak hanya memperkuat kiprah UNUGIRI dalam bidang teknologi pendidikan, tetapi juga menjadi representasi penting dari kontribusi pendidikan Islam dalam mendukung transformasi digital nasional.

Penulis : Lina

Exit mobile version